20 Juli 2022 - 15:44:23 WIB

Pekanbaru 20 Juli 2022, Pengelolaan Perikanan Terubuk Berkelanjutan di Perairan Bengkalis, Riau di sampaikan di Desiminasi Riset Program Groundwork Analysis (GWA) 2021-2022 yang telah dilaksanakan pada Aula Terubuk Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Riau. Diskusi tersebut di Mentori Oleh Bapak Dr. Ir.Gatot Yulianto,M.Si (FPIK IPB) dan juga dihadiri oleh Tim Riset dan tamu undangan daerah lainnya.

Dalam kata Sambutannya KADIS DKP PROV. RIAU Bapak Ir. H. Herman Mahmud, M.Si mengapresiasi terhadap pelaksaaan kegiatan ini. Dimana Ikan terubuk merupakan ikan yang sangat di perhatikan baik oleh pusat maupun dari pemerintah daerah terutama di perairan bengkalis. Dimana masyarakat sendiri tidak memperdulikan waktu-waktu yang telah di tentukan untuk menangkap ikan terubuk di masa larangan.

Setelah sambutan dari bapak KADIS DKP PROV. RIAU dilanjutkan paparan oleh Bapak Dr. Ir. Deni EFIZON, M.Sc (FPK Unri), dimana pada paparan tersebut Bapak Dr. Ir. Deni EFIZON, M.Sc (FPK Unri) yang di sapa dengan panggilan Bapak Deni menyampaikan Ikan Terubuk salah satu dari 5 spesies yang ada di dunia, dimana populasi terubuk semakin hari semakin menurun. Penyebabnya dari sisi ekonomi, sosial, & budaya terubuk bagi masyarakat Provinsi Riau memiliki nilai yang sangat berharga, tidak adanya mata pencaharian, alternative bagi nelayan, menangkap ikan terubuk dimasa larangan masih menjadi pilihan.

Berdasarkan hasil Riset bersama Tim, bapak Deni menuturkan Mata Pencaharian Alternatif dan Strategi Pengembangannya selain usaha penangkapan ikan terubuk diantaranya yaitu Usaha Home Industry, Budidaya Ikan Lele, Beternak Ayam dan Berkebun.

Dari pantauan saat acara tersebut, terlihat para tamu undangan menyampaikan Pertanyaan, saran serta apresiasi kegiatan tersebut. Sebagai mentor Bapak Dr. Ir.Gatot Yulianto,M.Si (FPIK IPB)menyampaikan ucapan terima kasih terhadap seluruh yang terlibat dan hadir dalam acara ini.